This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 06 Januari 2017

Cara Membuat Minnow

Cara Membuat Minnow Sendiri

Berikut Langkah Langkah Membuat Minnow


  1. Langkah Pertama Siapkan Alat
  • Gergaji kayu atau gergaji besi juga boleh 
  • Pisau cutter (usahakan yang baru yah jangan yang karatan hehehe)
  • Kayu untuk di bentuk 
  • Cat untuk mewarnai minnow.direkomendasikan pake pikox biar lebih mengkilat.
  • Amplas kayu untuk penghalus dan membantu membentuk minnow 
  • Kawat nikline atau kawat baja yang anti karat 
  • Lem stik yang kayak lilin
  • Mata boneka plastik
  • Tang untuk melilit kawat
Pertama-tama kita bentuk kayu sesuai dengan bentuk minnow  yang di inginkan.klo bisa gambarnya d download dulu d google trus d print biar lebih gampang.
buat-popper-atau-minnow
Kedua,Setelah kayu terbentuk kita amplas agar halus.biar ntar klo udah d cat lbih cantik hehehe
24edd05a
8785cc11
Ketiga,Kita mulai menyiapkan kawat nikline atau kawat baja yang akan di gunakan untuk mengikat mata kail dan tali pancing 

Keempat,Belah badan minnow untuk memasukkan kawat nikline lalu satukan kembali.
52147

Kelima,Kita bentuk mata ikan dengan pisau cutter lalu berikan lem untuk merekatkan mata boneka.

Keenam,Sesi pengecatan untuk hasil maksimal pakai cat pilox setelah di pilox klo bisa di pernis bro agar lebih mengkilat.
7
Selamat mencoba , Dari pada beli di toko mending buat sendiri,itung itung menghemat 
satu kebanggaan tersendiri klo minnow yang kita buat berhasil dapet ikan apalagi yang monster heheheh

Mengenal Jenis-Jenis Umpan Tiruan Dan Penggunaannya

Umpan tiruan di disain menyerupai bentuk hewan air seperti ikan,kodok,udang,dll.yang berfungsi untuk mengelabui atau menarik perhatian ikan target untuk mendekati kail.umpan tiruan atau umpan palsu umumnya terbuat dari kayu,karet,metal,fiber,dan kain halus berwarna warni yang sering disebut bulu-bulu.

Jenis - Jenis Umpan Palsu Antara Lain:

Floating plug
Umumnya bibir umpan terbuat dari plastik atau seng yang sifatnya ringan agar umpan bisa mengapung di atas permukaan air.panjang umpan beragam mulai dari 3-34 cm.dan berat 2-100 gr.
untuk lebih jelasnya liat gambar di bawah.
Image result for gambar floating plug lure
Sinking plug
Umumnya umpan ini bersifat lebih berat agar dapat tenggelam di dalam air.Sinking plug terbagi menjadi dua jenis yaitu:

Slow sinker:Umpan ini hanya dapat mencapai pertengahan air atau biasa di sebut melayang. gk naympe                            dasar juga gk mengapung
Fast sinker:Umpan ini tenggelam sampai kedasar air
panjang umpan beragam mulai 7-34 cm dengan berat 7-130 gr.
Image result for gambar sinking  plug lure
Rapping plug
Umumnya umpan ini hanya mencapai pertengahan air dengan action atau gerakan zig-zag seperti hanya ikan hidup. panjang beragam mulai 4-10 cm dengan berat 5-27 gr.

Related image
Popping/Popper
Umumnya umpan ini  berada di permukaan air dan actionnya membuat percikan air.panjang umpan 4-34 cm dengan berat 5-100 gr.

Image result for gambar popper
Konahead
Umumnya umpan ini terbuat dari karet dan berbentuk seperti cumi-cumi dan biasanya di gunakan untuk teknik troling
Image result for gambar konahead lures
Squid
Umumnya umpan ini terbuat dari bahan kayu dan plastik.dengan mata kail berbentuk seperti payung.biasanya di pakai memancing cumi-cumi.panjang umpan 7-11 cm dengan berat 10-18gr.
Image result for gambar squid lure
Spoon
Umpan ini terbuat dari bahan metal,dengan berat 14-35 gr.biasanya umpan ini di pakai untuk teknik jigging.
Image result for gambar spoon lure
Spiner Bait
Umpan ini sudah di lengkapi dengan spoon/blade dan bulu-bulu.spoon tersebut akan berputar mengelilingi lure di dalam air,sehingga menimbulkan gerakan dan suara yang akan membuat ikan tertarik lalu mendekati umpan.
Image result for gambar spinnerbait
Flies
Umpan ini di vasilitasikan dengan bulu-bulu dan di disain seperti serangga.umpan ini akan mengapung di atas permukaan air seperti hal nya serangga asli.
Image result for gambar flies lure


Frogy
Umpan ini terbuat dari karet dan juga kayu. berntuknya seperti kodong dengan ukurang yang beragam.biasanya umpan ini efektif di gunalak untuk memanving ukan pelagis air tawar misalnya ikan gabus.
Image result for gambar froggy lure
Penggunaan Lure/Minnow

  1. Bentuk badan dan lips atau lidah akan mempengaruhi gerak minnow saat di tarik.itulah sebabnya minnow dapat bergerak di dalam air kekanan dan kiri keatas dan ke bawah saat di tarik , meskipun demikian gerakan minnow juga di pengaruhi oleh cara anda menarik,kecepatan perahu,arah arus ,dan alunan gelombang atau ombak.
  2. Selain bentuk,warna minnow juga beragam ada warna mencolok,lembut,juga warna gelap.untuk memastikan warna umpan dan selera ikan memang sulit tapi tingkat kejernian air,cuaca,serta keadaan laut memang mempengaruhi respon ikan terhadap warna tertentu.
  3. Umumnya pemanving menggunakan umpan dengan warna cerah disaat air laut kurang jernih atau mendung dan  umpan dengan warna gelap saat cuaca cerah.
  4. Minnow ukuran 3-7 cm biasanya di gunakan  untuk teknik casting atau bisa juga di gunakan pada saat trolling di tempat yang dangkal dekat dengan pesisir pantai,muara sungai,atau danau dan bendungan 
  5. Untuk ukuran minnow 10-26 cm idealnya di gunakan untuk trolling di laut dalam dekat dengan palung laut ataqu gunung laut,dengan kedalaman sekitar 100-200 m . di sekitar tanjung sebuah pulau pada kedalaman 10-20 m yang dasarnya berkarang.



Kamis, 05 Januari 2017

Teknik Mancing Ikan Kakap Putih

Nah,buat post pertama gw akan ngebahas tentang Teknik Mancing Ikan Kakap Putih atau sering di sebut Baramudi.
Ragam teknik dan cara mancing ikan kakap putih, seperti disampaikan dalam artikel-artikel 
sebelumnya, memang beragam. Dalam artikel yang versi aselinya ditulis Om Rudi Mania Mancing Kakapputih ini akan disampaikan beberapa ragam teknik mancing yang dikenal selama ini.


  1. Tehnik dikoncer/ngoncer

Tehnik ini mudah dilakukan karena umpan tinggal dilemparkan saja dan joran ditancapkan/diletakkan di pinggir tanggul dan pemancing tinggal menunggu ikan memakan umpan.
Rangkaian pancing yang digunakan adalah rangkaian tunggal. Kail diikat di leader/tali pandu 30 lbs – 60 lbs. Panjang leader 30 cm – 50 cm. Urutannya kail-leader-kili kili-kenur.
Cara mancing dengan tehnik ngoncer ini sering juga dilakukan dengan cara memegang joran selalu aktif dan kenur ditarik ulur perlahan-lahan agar udang putih hidup selalu aktif berenang menyelam/berenang bebas. Hal itu akan membuat ikan lebih terangsang untuk memakan umpan.
Hanya memang tehnik ini dilakukan dengan latihan rutin agar Anda bisa memiliki refleks atau merasakan/feeling gerakan larinya udang/umpan hidup tersebut. Dengan demikian, nantinya Anda memiliki insting yang kuat bila mana ada ikan yang akan memakan umpan Anda tersebut.
Biasanya dalam tehnik ngoncer, umpan yang digunakan adalah udang putih hidup atau ikan belanak, mujair, ikan mas, ikan lele putih, bandeng dll (ukuran 5 cm-10 cm).
Cara mengikat umpan hidup teknik ngoncer ikan kakap putih.
Kail dikaitkan di ekor udang putih hidup. Jika pakai umpan ikan, tancapkan di punggung ikan/ekor, (bila dengan ikan hidup, terbaik kail diikat dengan benang kasur. Caranya benang dimasukkan dengan jarum ditusukkan di punggung ikan di bawah sirip punggung, dan benang diikatkan ke kail).
Saat umpan dimakan ikan maka sebaiknya dikasih efect back drop (mengulur kenur 1- 3 meter) baru joran disentakkan saat kenur sudah menegang.
Saat joran ditancapkan/diletakkan di tanggul/di tanah, maka kenur harus dijepit dengan karet gelang yang dilingkarkan di dekat gagang joran (jangan kencang kencang, disesuaikan) dan kenur diberi uluran sepanjang 2 – 3 meter.
Apabila spot berupa tonggak bambu/kayu, rumpon, sebaiknya joran selalu dipegang dan umpan aktif dimainkan karena cara ini lebih efektif.
      2.Teknik ngelicir atau gantung
Teknik ini biasanya joran selalu aktif dipegang sambil kenur dimainkan tarik ulur perlahan-lahan/dikit demi sedikit. Bila Anda lelah/kecapaian karena memegang joran terus-menerus, bisa istirahat dengan joran diletakkan di tanah/tempat penyangga joran dan umpan tetap tergantung minimal 60 % kedalaman air.’
Teknik ini lebih efektif bila memancing di spot bebatuan atau rumpon atau patok bambu/rumpon pohon tumbang yang mana spot tersebut jaraknya bisa terjangkau ujung joran.
Gunakan umpan udang hidup (sebaiknya udang putih), kail bisa dikaitkan di ruas terakhir dekat ekor udang atau yang terbaik kail diikatkan/dikaitkan di tanduk kepala udang putih tersebut (bisa diikat dengan benang).
Bila ditancapkan di tanduk kepala udang tersebut hati-hatilah jangan sampai kail menusuk kepala udang.
Saat umpan dimakan ikan, joran hanya diturunkan 30 cm ke bawah dan langsung disentakkan (agar ikan tidak masuk ke rumpon).
Biasanya pada teknik ini kail akan menancap di sekitar mulut ikan dan tidak sampai tertelan masuk ke perut ikan. Hal itu berbeda bila kail ditancapkan di dekat ekor udang, perlu diberi efek backdrop (mengulur kenur 2-3 meter) baru joran disentakkan. Biasanya ikan sudah masuk ke rumpon dan kenur sering putus.
     3.Teknik umbul/pelampung
Teknik ini dengan cara memakai umbul/pelampung yang bisa dibuat dari gabus/stryrofoam dll. Teknik pakai pelampung biasa dilakukan di spot rumpon yang tidak terjangkau joran, dan joran sebaiknya selalu aktif dipegang/diletakkan dekat Anda. Tujuannya, agar saat umpan dimakan ikan, Anda bisa dengan cepat mengangkat dan menyentak joran secepatnya sehingga ikan tidak sempat membawa lari umpan ke rumpon.
Cara pemasangan kail untuk teknik ini, sama dengan ngelicir atau gantung. Hanya saja teknik ini lebih bisa dilihat mata saat umpan dimakan ikan, sebab pelampung akan langsung tersentak masuk kedalam air.
Jadi, dalam hal ini dibutuhkan konsentrasi yang ekstra untuk jeli/fokus melihat gerak pelampung dan secepatnya secara reflek menyentakkan joran saat pelampung tenggelam dimakan ikan.
    4.Teknik jegger/gantung
Biasanya teknik ini umpannya berupa ikan hidup (anak belanak ukuran 5 – 10 cm, ikan gabus, mujair, anak bandeng, ikan boso dll) dan lebih efektif dilakukan pada malam hari/hari gelap.
Caranya umpan digantung 15 – 30 cm dalamnya dari permukaan air. Di atas leader diberi timah bolong/timah lipat secukupnya. Umpan ditempatkan di pinggir bebatuan atau rumpon atau tepi sungai. Joran ditancapkan yang kuat di tepi sungai dan kenur dijepit di gagang joran dengan diberi spare uluran 4 – 6 meter. (untuk efek back drop).
   5.Teknik casting
Selain di laut, salah satu teknik mancing yang bisa diaplikasi untuk mancing di sungai atau muara atau kolam adalah mancing dengan teknik casting, yakni mancing dengan teknik melemparkan umpan tiruan (umpan palsu/ artificial lure). Setelah dilempar kemudian ditarik agar umpan bergerak dan menimbulkan gaya tersendiri (action) yang menarik perhatian ikan untuk menyambarnya.
Teknik casting yang bisa diaplikasikan di sungai, kolam atau muara sungai, yang saya tulis di sini adalah kategori light casting, atau bisa disebut juga casting dengan piranti ukuran kecil, baik joran, reel maupun lure nya termasuk ukuran kecil.
Joran pancing untuk casting
Joran untuk mancing casting di sungai-sungai, atau kolam rata-rata menggunakan joran ukuran panjang 180-210 cm, biasa berukuran 10-15 lbs, untuk di muara bisa menggunakan yang panjangnya lebih dari itu.
Reel pancing untuk mancing casting
Bisa menggunakan reel spinning atau baitcasting, Reel yang dipakai bisasanya menggunakan ukuran 1000-2000. Dengan ukuran ini, selain tidak memerlukan senar/benang yang begitu panjang, maka akan terasa ringan di tangan dan seimbang dengan jorannya.
Senar/nenang spesial teknik casting
Senar atau benang yang digunakan paling enak ukuran 0.25 untuk monofilament dan untuk benang braided atau PE bisa menggunakan ukuran PE 2 atau 20 lbs. Para castinger sering menyebut juga dengan benang PE 1 (10 lbs), PE 1,5 (15lbs) atau PE 2 (20 lbs).
Pemilihan ini tergantung kemampuan pemancing, sebab tidak ada batasan ideal. Tapi kalau memang ada dana lebih bisa menggunakan benang PE yang tentunya berukuran lebih kecil tapi kekuatannya lebih besar dibanding menggunakan senar, pada saat melempar umpan juga lebih “smooth”.
Penggunaan leader khusus casting
Dalam mancing teknik casting terlebih yang menggunakan benang PE, diperlukan pula leader yang dipasang di ujung benang PE untuk diikatkan di umpan palsu. Fungsi leader ini sebagai pengarah PE saat casting, sebagai peredam shock saat Anda strike. Karena benang PE tidak mempunyai sifat elastis maka dipasanglah leader yang mempunyai fungsi elastis, dan apabila hasil pancingan akan diangkat, pada leaderlah kita pegang untuk mengangkatnya.
Cara melempar dalam mancing model casting
Untuk kawan-kawan yang menyukai gaya popping atau baitcasting tentu masing-masing sudah memiliki cara yang jitu . Umpan harus dilempar sejauh mungkin sesuai dengan sasaran yang dituju. Di bawah ini adalah cara melempar umpan (casting) dengan menggunakan spinning reel:
Posisi tangan yang dominan menjepit gagang reel yang terpasang pada reel holder di joran. Dua jari di belakang dan dua jari di depan. Jari telunjuk yang akan kita gunakan nanti untuk menahan line/senar dan menekannya pada joran.
Panjang senar dan pemberat yang terayun bebas di ujung rod usahakan antara 15 – 45 cm. Jangan terlalu panjang karena nantinya malah akan merepotkan. Resikonya ialah kita akan mengalami kejadian mata kail menyangkut di kapal (kalau mancing di kapal) atau tersangkut pepohonan saat joran akan diayun gara-gara senar yang bebas terlalu panjang.
Tekan senar dengan jari telunjuk ke joran. Tahan. Buka bail arm pada spinning reel dengan tangan yang satunya. Ingat langkah ini jangan terbalik. Kalau kita buka bail arm baru menekan senar, maka yang terjadi senar akan lepas tak beraturan.
Ketika senar telah ditahan dan bail arm telah terbuka, maka saatnya melakukan ayunan. Ayunan rod dimulai dari belakang bahu. Kemudian lengan diayunkan ke depan. Untuk joran yang ringan ayunan bisa menggunakan satu tangan sedangkan untuk joran yang berat, tangan yang lain bisa membantu mengayun pada batang joran di bagian bawah holder spinning reel.
Hal yang paling penting adalah menentukan saat yang tepat untuk melepas jari kita yang menahan senar pada joran. Jika terlalu cepat melepas senar, jangankan lari ke depan, bisa-bisa kail dan pemberat akan meluncur ke atas dan mengenai kepala kita. Atau bisa juga kail lari ke arah yang tidak kita inginkan. Jika terlalu lambat, kail akan jatuh tepat di depan kaki kita.
Untuk dapat menentukan saat yang tepat melepaskan jari ini diperlukan latihan. Sehingga, perlu latihan beberapa kali, mungkin 5 kali sudah bisa, untuk mengetahui cara melempar lure atau umpan.
Umpan yang digunakan untuk mancing teknik casting
Dalam mancing teknik casting ini umpan yang dipakai adalah umpan palsu (lure). Umpan palsu ini adalah umpan yang dibuat mirip dengan bentuk ikan dan bentuk hewan lain yang biasa dimakan ikan, dengan warna yang bermacam-macam. Jenis umpan palsu ini juga bermacam-macam, ada yang menyebut minnow, mini popper, spoon, stickbait, pencil bait, crankbait, froggy dll, sesuai bentuk masing-masing.Tapi yang sering gw pake jenis minnow yang pake lips atau lidah 
Umpan palsu ini ada yang diperuntukkan di permukaan (top water lure) atau ada yang di kedalaman air (sinking). Untuk umpan di permukaan contohnya adalah minipopper, stickbait, dan pencil bait serta froggy, yakni umpan tiruan mirip katak. Ukuran yang biasa dipergunakan mulai dari 3 cm s.d 7 cm
nah,para Angler itu lah beberapa teknik yang gw kumpulin dari beberapa sumber.Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.